Melihat senyummu, parasmu, tawamu, tangismu, engkau lelehkan hatiku hingga mencair, diriku tak tahu harus melakukan apa ketika berada disampingmu. Engkau membuatku semakin gemas, lupa rasanya menghibur diri ketika seisi rumah kacau karenamu Nak, berbahagialah dengan rumah yang tak pernah rapi setiap hari.
Gairah hidupku karenamu membuatku semakin sempurna dengan sosokmu yang selalu berusaha untukku menjadi Ibu yang tidak boleh merasa lelah, sekuat apapun tubuhku. Nak, Tahukah? Ibumu sangat merindukan masakan Eyangti (nenekmu) yang setiap hari selalu dimanjakan dengan hidangan makanan yang sangat enak dan tak peduli seberapa mahalnya harga beras agar asal ibumu kenyang. Dan itu yang Ibu rasakan ketika kamu hadir ke dunia ini, Ibu tidak merasakan betapa lezatnya masakan sendiri. Ibu harus berjuang bertahan hidup dengan makan seadanya demi kewarasan.
Seringkali Ayahmu marah karena kesalahan kecil menjagamu, padahal tiap hari tiap detik kamu selalu bermanja-manja bukan bersamaku? Sakit sedikit, ibu dimaragi, makan telat ibu dimarahi. Ibu terlalu lelah karena tidak punya sosok yang bisa membuat ibu tertawa, tersenyum, dan support yang tangguh selain hanya bisa berpasrah sama Allah. Hanya Allah lah tempat sebaik-baiknya Ibu berdoa dan bersujud meminta pertolongan.
Nak, ketika engkau besar nanti dan membaca ini, walau tukisan ini tidak berarti bagimu, dan hanya kiasan yang tak punya makna, percayalah ibu sudah berjuang melahirkan, merawatmu, menjagamu, dan membimbingmu untuk menjadi anak yang tangguh menjalani hidup yang serba terbatas. Bukan berarti kamu bisa hidup mewah, lihatlah dan sadarlah ke bawah karena banyak orang-orang di luaran sana hidupnya tidak akan pernah berkecukupan. Jadilah anak yang berbahagia dan selalu berusaha menolong sebaik buruk apapun dirimu.
Jagalah dirimu Nak, Allah akan selalu ada bersamamu di setiap langkah hidupmu hingga sukses nanti, Ibu selalu ada untuk dalam setiap hembusan nafas, doa, dan ikhitiar hanya demi kamu agar tetap menjadi Anak kebanggaan, cinta pertamaku jadilah anak sebaik-baiknya yang membanggakan dunia wal akhirat.
Lamongan
11 Agustus 2021
-C-
No comments:
Post a Comment
Tenkyu sudah tidanggalkan komenmu